Tuesday, February 18, 2020

Pengetahuan Dasar

Empirisme secara sederhana diartikan sebagai pengalaman dari pengetahuan manusia melalui pembuktian panca indera. semua yang bisa diindrawi adalah empirik. Rasional sendiri memakai alat akal dan lebih tinggi derajatnya dari empirik. contoh ketika berjalan di aspal dengan matahari yang sangat terik, indra (mata) kita melihat jauh di depan ada genangan air sedangkan rasio (akal) mengatakan bahwa itu bukan air tapi semacam fatamorgana. pada saat sampai di situ, ternyata benar bukan genangan air. itu salah satu kalahnya pembuktian empirik daripada akal. 


Sumber pengetahuan kita antara lain Rasionalisme, Empirisme dan Positivism.

Filsafat modern dimulai oleh Rene Descartes (Cogito ergo sum). doi dikenal sebagai bapak filsafat modern. ciri antroposentris dan pemikiran modern bahwa kesadaran manusia yang menentukan mengenai dunia, masyarakat, alam dan diri sendiri. kemudian diikuti tokoh rasionalisme Spinosa, Pascal.

Setelah aliran Rasionalisme berkembang muncul lagi Empirisme modern di Eropa seperti John Locke, David Hume, Berkeley. 

Kedua aliran tersebut didamaikan atau disintesiskan oleh Immanuel Kant yang terkenal dengan pandangannya kritik atas rasio murni, kritik atas rasio praktis dan kritik atas nilai penilaian. pasca Kant muncul lagi Idealisme yang berpandangan bahwa bukan hanya pandangan manusia yang utama melainkan realitas atau seluruh kenyataan. spritual bukan benda. tokohnya seperti Hegel.

Setelah Idealisme muncul lagi Materialisme dengan tokoh Feurbach dengan kritik atas agama dengan teori proyeksi, kemudian Karl Marx dengan bukunya Das Kapital. realitas akhir bukan roh melainkan materi.

Filsafat modern bergerak terus seperti idealisme dan materialsme di abad 19, rasionalsme dan empirisme di abad 17. di abad 18 terdapat jaman pencerahan. di situ berkembang banyak aliran, tokoh atau buku yang sangat optimis atas akal budi manusia.


Abad 19, kita menemukan tokoh lain di Prancis yaitu positivisme sebagai sebuah aliran dengan tokoh Auguste Comte. Positivisme agak mirip dengan Empirisme namun lebih radikal karena memandang bahwa pengetahuan manusia bersumber pada observasi dan observasi pada fakta dan fakta lebih sempir dari pengalaman yang diambil dari dasar empirisme.

Setelah Posivisme kita temukan eksistesialisme dengan tokoh soren k. 

Jika orang berfikir bahwa barat sekuler sedikit banyak disumbang oleh filsafat modern. filsafat modern ditutup oleh Nietsche kemudian masuk ke filsafat kontemporer.


Sumber:1. ust Fahruddin F
              2. https://www.youtube.com/watch?v=BHRMIZyfnCg

Revolusi Harapan

Erich Fromm menulis buku ini dengan intensi untuk menemukan solusi atas keadaan Amerika Serikat sekitar tahun 1968.  Solusi yang dia maksudk...